RIAU
Type of Collection | : Cassette |
Artist/Group | : Iyeth Bustami |
Album Title | : Lagu-lagu Sumatra (Sumatra’s Song) |
Origin | : Propinsi Riau |
Language | : Melayu |
Year of Release | : 2003 |
Label | : MGM |
Serial number | : C-0137 |
Contributor | : Yully Sunardi, Jakarta 2012 |
Reference Link:
Tracklist
NO | Song Title | Songwriter | Lead Vocal |
SIDE A | |||
1 | Laksamana Raja Dilaut | N.N. | Iyeth Bustami |
2 | Ijuk | Armadi Raga | Iyeth Bustami |
3 | Terbalut Rindu | Iyeth Bustami | Iyeth Bustami |
4 | Cinta Hanya Sekali | Dini Sidia/Iksan Arepas | Iyeth Bustami |
5 | Laila Canggung | Hamid & Armadi Raga | Iyeth Bustami |
SIDE B | |||
1 | Tanjung Katung | N.N. | Iyeth Bustami |
2 | Terbelenggu Rindu | Restu DJ | Iyeth Bustami |
3 | Tulus Cintaku | Iyeth Bustami | Iyeth Bustami |
4 | Wangi | Armadi Raga | Iyeth Bustami |
5 | Hang Tuah | Husni Thamrin | Iyeth Bustami |
Biography
Iyeth Bustami was born on August 24, 1973 in Bengkalis Regency, one of the regencies in Riau Province, with the name Sri Barat. She is one of the dangdut singers who earned the nickname “Queen of Malay Dangdut”.
Iyeth was once the Best Female Dangdut Singer in the 2003 TPI Dangdut Award. She has long dedicated herself to the world of music. In Riau, she is famous for her distinctive cengkok Malay dangdut voice.
Since graduating from high school in 1989, Iyeth moved to Jakarta, and continued her journey in the music world by starting to work under a record company and publishing several albums, including Dendang Sayang in 1990.
Then Iyeth also collaborated with Maheswara Musik Records by producing the album Cinta Only Once in 2000 .
About Album
Iyeth’s name has become increasingly famous since singing the song Laksmana Raja Di Laut in 2003, on the album Zapin-Dut: Laksmana Raja Di Laut. Since then she has been dubbed the Queen of Indonesian Malay Dangdut. People call this album Zapin Dut because Laksamana Raja Dilaut is an album of Malay songs with dangdut rhythms.
Story
The song Laksamana Raja Dilaut on this album was originally only written with two letters NN which means No Name alias Anonymous, it is not known, because it is considered a folk song from ancient times.
It was also stated that the original title of the song was Notalgia Eid al-Fitr and was composed by Pak Ngah in 1993. The one who popularized it was a famous artist from Malaysia named Sarifah Aini. Over time, the song spread to Riau, and finally changed its title to Admiral Raja in the Sea.
Zapin is a form of Malay dance that is popular in Indonesia, especially in areas with a Malay majority such as Sumatra, Riau Islands, Bangka Belitung Islands, Kalimantan, and in countries with other Malay populations such as Malaysia, Brunei and Singapore.
Value
The important value of this album is related to the song entitled Laksamana Raja Di Laut which is a reflection of the Indonesian people who come from the Malay family where their ancestors were brave sailors.
Writer: Achmad Djauhari – Museum Musik Indonesia
>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>
INDONESIA
Biography
Iyeth Bustami Lahir 24 Agustus 1973 di Kabupaten Bengkalis salah satu kabupaten di Provinsi Riau,dengan nama Sri Barat. Ia merupakan salah satu penyanyi dangdut yang mendapat julukan sebagai “Ratu Dangdut Melayu”.
Iyeth pernah menjadi Penyanyi Dangdut Wanita Terbaik versi Anugerah Dangdut TPI 2003. Ia telah lama mendedikasikan dirinya di dunia musik. Di Riau, ia telah terkenal dengan suara khas cengkok melayu dangdut yang dimilikinya
Semenjak lulus dari SMA tahun 1989 Iyeth pindah ke Jakarta, dan melanjutkan perjalanan di dunia musik dengan mulai bekerja dibawah perusahaan rekaman. Menerbitkan beberapa album antara lain Dendang sayang pada tahun 1990.
Seterusnya Iyeth juga bekerjasama dengan Maheswara Musik Records dengan memproduksi Album Cinta Hanya Sekali tahun 2000 .
About Album
Nama Iyeth semakin terkenal sejak menyanyikan lagu Laksmana Raja di Laut pada tahun 2003, di album Zapin-Dut: Laksmana Raja di Laut . Semenjak itulah ia dijuluki sebagai Ratu Dangdut Melayu Indonesia. Orang menyebut album ini dengan Zapin Dut karena Laksamana Raja Dilaut merupakan sebuah album lagu melayu berirama dangdut .
Zapin merupakan bentuk tarian Melayu yang populer di Indonesia terutama di wilayah yang bermayoritas Melayu. Seperti di Sumatra, Kepulauan Riau, Kepulauan Bangka Belitung, Kalimantan, dan di negara-negara yang memiliki populasi Melayu lainnya seperti di Malaysia, Brunei dan Singapura
Story
Lagu Laksamana Raja Dilaut pada album ini semula hanya dituliskan dua huruf NN yang berarti No Name alias Anonim, tidak dikenal, karena dianggap sebagai lagu rakyat dari zaman baheula.
Disebutkan pula bahwa lagu tersebut berjudul asli Notalgia Idul Fitri dan diciptakan Pak Ngah pada tahun 1993 silam. Yang mempopulerkan adalah artis terkenal dari Malaysia bernama Sarifah Aini. Seiring dengan waktu, lagu tersebut merambah ke Riau, dan akhirnya berubah judulnya Laksamana Raja di Laut.
Value
Nilai penting dari album ini terkandung dalam lagu berjudul Laksamana Raja Di Laut. Lagu ini merupakan cerminan dari bangsa Indonesia yang berasal dari rumpun Melayu. Dimana nenek moyangnya adalah seorang pelaut yang gagah berani.
Writer: Achmad Djauhari – Museum Musik Indonesia