
Wilayah Sumatera Barat merupakan asal alat musik tradisional ini, dan tergolong jenis alat musik Aerofon yang cara memainkannya ditiup. Terbuat dari sepotong bambu tertentu, layaknya sebuah seruling. Keunikan Saluang dibanding alat musik tiup lainnya terletak pada cara meniupnya,karena yg ditiup bukan pada titik lobang tertentu ,melainkan pada rongga ujung bambu tersebut tanpa alat tambahan.
Saluang ini hanya mengandalkan pantulan udara yang langsung kita pantulkan ke dinding bambu sebelah kiri atau kanan tergantung dari cara kita meniup alat musik ini. Saluang yang ada di MMI memiliki empat lobang pembagian nada dan yang dihasilkan suara bernada pentatonik Melayu yang rendah. Kalau penasaran dengan alat musik ini, silahkan datang ke MUSEUM MUSIK INDONESIA, disini boleh mencoba dan memaikan berbagai alat musik koleksi kami.